Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2021

Etika Batuk dan Bersin (Keresahanku)

Etika batuk, bersin dan buang ingus yang baik. Ini masalah serius yg aku perhatikan dalam beberapa terakhir ini. Karena aku sudah mulai aktif kembali menggunakan fasilitas publik seperti KRL dan MRT dalam keseharianku... Di musim penghujan yg rata seperti ini, gampangnya virus berkembang... Terkadang kita sudah sangat peduli terhadap orang lain, tetapi orang lain yg sembrono... Masih ban yaknya orang2 yg tidak menggunakan masker, ketika mereka batuk, bersin dan membuang ingus malahan membuka maskernya dengan bebas. Sepengertianku fungsi dari masker itu, mencegah adanya droplet yg berterbangan. Lah ini kok malah dibuka bebas maskernya... Dan dibiarkan bersin dan batuk sejadi2nya seperti tidak ada orang lain disekitarnya. Begitupun dengan membuang cairan berupa ingus yg ada didalam hidung, masker dicopot dan sejadi2nya pula membuang cairan tersebut disembarangan tempat. Kalo maskernya basah akibat droplet dari batuk dan bersin bahkan cairan ingus..tinggal ganti masker baru...buang masker...

Hello Oktober

 Hello Oktober... Jangan galak-galak ya... Yang bijak dan manis ya... Dan harus... Menyenangkan... gak pengen yang muluk-muluk... karena yang saat ini saja masih banyak yang harus diperbaiki.. berharap semakin semangat untuk menjadi manusia yang bermanfaat dan berguna juga semangat untuk berbuat kebaikan dimanapun dan kapanpun... Perbanyak Taubat.. Perbanyak mengingat kematian... Perbanyak Dzikir... Kurangin bergunjing dan kepo dengan aib, kesalahan orang lain... Salam Damai,

WFH WFO

Hari ini gilirannya WFH...jam segini sudah makan siang ditemani secangkir kopi hitam gula aren...alhamdulillahirrabbil'alamin... Semalam tepar kelelahan...padahal cuman test swab rutin bulanan, zoommeeting dan berjibaku dikemacetan Jakarta... Bangun tidur berasa lapar banget...baru ingat kmrn siang perutku cmn diisi semangkuk mie pangsit bakso, jeruk hangat dan singkong goreng... Kmrn lelah banget sepertinya diriku...padahal gak nyetir cmn jadi penumpang doang dan terlelap pula begitu masuk pintu tol...hehehe Begitu bangun tidur disambut kemacetan kota Depok...hihihihi Kasihan drivernya nyetir sendirian, biasanya aku ngoceh rame sepanjang jalan biar drivernya gak ngantuk... Mungkin aku sudah terlalu nyaman dan menikmati kondisi pandemi ini... Menikmati WFH dengan segala dramanya...dan  Bersyukur sekali dengan fasilitas WFO dari kantor dgn segala keterbatasannya krn gak mgk menyenangkan hati semua orang... Ini dari sudut prespektifku... Sedangkan drivernya... Lebih memilih kita WFO ...

Princess of the rose (My English Lesson)

My name is Rossyana. I am a “Princess of the rose”.  I like to see the beauty of the city at night by riding a beautiful boat. A beautiful umbrella and a hat always accompany me. The lights and moonlight at night add to the beauty of the city. The presence of my beloved white horse “Aldo” completes my journey with Anthony. Aldo is a smart and obedient white horse. Aldo horse-drawn carriage take us to see the beauty of the night sky, the beauty of the castle and  colorful flag decorations. We are lucky couple because the sky was bright reddish with a hot air balloon view and many lotus flowers are blooming along the canal. Salam Damai,

A Scary Night…(My English Lesson)

A Scary Night… (My English Lesson) The night was quite dark and cold for me and my friends. We arrived at a quiet village. This was the closest village, we came across on our way to Red Water Village. We are wanderers to find the four powers of the earth. The Red Water Village was where the power of fire resides. If we wanted to reach the Red Water Village, we had a long way to go. Our master said, we will find a quiet and dark village before arriving at the Red Water village. That village called Cold Village.  The sign of the Cold Village are old wooden gate with an ornament was resembling a dragon's head, old thatched roof house with lights on. The light did not provide much warmth outside the houses. A dog howl and a dog greeted us in front of the village entrance. We had to spend the night in this village. We were tired to continue our journey, even our stomachs had to be filled. I hoped there was a house owner who was kind to us that night.   Salam Damai,

Berhenti Berharap...

Berhenti berharap.... Kepada manusia... Berhenti berharap... Kepada mahluk... karena perniagaanmu sudah pasti akan merugi... Berharaplah kepada Allah SWT yang Maha Kaya...Maha Baik...Maha Besar...Maha Pengasih dan Maha Penyayang... Menjadi pengingatku... Jangan jadi mahluk yang sombong dan terlalu percaya diri... Karena apapun yang terjadi atas ijin nya... Kita hanya bisa berdoa, berdoa, berdoa... Berusaha... Kembalikan semua urusannya kepada ALLAH SWT... Tak ada yang terlalu menyakitkan atau terlalu memilukan, ini tergantung dari sudut pandangmu melihat semuanya... Jangan membenci dirimu terlalu dalam karena dirimu pun bisa berubah baik, halus dan lembut sepanjang hatimu mau untuk berubah dan terus belajar ilmu kebaikan... Jangan terlalu banyak mendengar dan bergunjing tentang aib, dosa dan kesalahan orang lain... Jangan jadikan itu semua sebagai tolak ukurmu dalam melakukan kebaikan... Ingatlah ALLAH SWT selalu membersamai hati dan jiwa orang-orang yang mengingatnya... Dikala bersama...

Ayo..yo...ayo... Berantas Buta aksara Al-Quran

  Ayo...berantas buta aksara Al-Quran!!! Ramaikan dan hiasi rumah-rumah kita dengan Al-Quran... Belajar kembali...Buka kembali mushaf kita... Selama nyawa masih belum ditenggorokkan tidak pernah ada kata terlambat... Usia bukan penghalang... Selalu minta kepada Allah SWT untuk diberikan kemudahan... Walaupun membaca dengan tepat dan benar itu tidaklah mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin.... Berantas buta aksara Al-Quran dari rumah kita masing-masing... Bersyukur dan rahmat yang besar juga tak terhingga bagi saudara-saudaraku yang diberikan kelebihan dapat mengajarkan dan menghafalkan juga mengamalkannya untuk orang-orang yang berada disekitarnya... Semoga Istiqomah... Kita hanyalah pendosa... Tetapi Allah SWT selalu membuka pintu kasih dan sayangnya untuk kita... Kalau kita mau berfikir... Boleh DM aku kalo berminat untuk mencari tempat belajar baca Al-Quran diseputaran Jakarta bagi kita-kita yang sudah dewasa ini untuk belajar kembali tetapi malu karena usia sudah tak muda l...

May I introduce my second hometown Bontang....? (My English Lesson)

Bontang was a small town in East Kalimantan, Indonesia. The city was about 120 kilometers from Samarinda City and  directly boundary with Kutai Timur district in the north and west, Kutai Kertanegara district in south and the Makassar Strait in the east part. The people in Bontang were workers at PT. Pupuk Kaltim, PT. Pupuk NPK, PT. BADAK  LNG, PT. Indominco Mandiri and many more. Not many places in Bontang could be the best place for tourism besides walking on the white sand beach, fishing, visiting mangrove park, PT. Pupuk Kaltim Plant and PT. Badak Plant. The famous beaches in Bontang were Beras Basah beach and Marina Beach. The beach had a white sand with a dark blue colour water, because the water was very deep. We could eaten a lot of  seafood in Bontang. The famous seafood in Bontang were grilled fish, shrimp and squid with Gammi Sambal. Gammi sambal was made of chilies, tomatoes, onions, garlic and shrimp paste with lime juice. Gammi sambal was served on a hot cer...

Oh My Itaewon...(in my imagination)

Itaewon, South Korea…(in my imagination, trying to write English, my English Lesson) Itaewon  is the area surrounding by Itaewon-dong, Yongsan-gu, Seoul, South Korea. About 22,000 people reside in the district and it is a popular area for residents of Seoul, tourists and expatriate. It knows as Seoul's International District and it is the home of many foreigners in South Korea. The name Itaewon originally derived from the name of an inn located there during the Joseon Dynasty. Today it calls Itaewon alluding to its abundance of pear trees.  As Seoul's International District, Itaewon knows for serving cuisine that are not widely available in Korea, such as those from Britain, Germany, France, India, Italy, Southeast Asia, Portugal, Spain, Turkey, Mexico, America, and Canada.  Hongdae, Insadong, and Seoul Tower, are one of the most popular places in Seoul for the tourists. Itaewon became famous because of the K-drama called Itaewon Class. The handsome actor Park Seo Jo...

Selamat Hari Raya Eidul Adha 1442 H

 Selamat Hari Raya Eidul Adha 1442 H *تَÙ‚َبَّÙ„َ اللَّÙ‡ُ Ù…ِÙ†َّا ÙˆَÙ…ِÙ†ْÙƒُÙ…ْ* Masih banyak air mata taubat yg dilanggar... Masih banyak janji menjadi manusia yg lebih baik diingkari... Semoga tahun depan kita bisa sama2 merasakan kembali nikmatnya berqurban... Semoga tahun depan kita bisa ramai2 kembali mengunjungi "Baitullah Mu Yaa Rabb"...Aamiin Aamiin...Aamiin... PPKM atau pandemi bukan penghalang untuk tetap taat dan berbuat baik sesuai kemampuan kita masing2 dengan versi yg terbaik dari diri kita masing2... Sehat2 selalu semua teman2 FB ku dan tetap semangat.... Salam Damai,

Boleh jadi...

Boleh jadi kalau sampai saat ini kamu belum terkena virus tersebut... Bukan karena kuatnya imun tubuhmu ataupun ketatnya kamu menjalankan protokol kesehatan.... Tetapi karena Allah SWT masih memberikan perlindunganNYA  kepadamu... Boleh jadi kalau sampai saat ini kamu masih bisa makan enak dan kenyang... Bukan karena kuatnya sistem ekonomi keluargamu ditengah badai ekonomi pandemi ini... Tetapi karena Allah SWT meng-ijabah doa tulus orang-orang yang ada disekitarmu dan doa tulus orang-orang yang pernah kamu mudahkan urusannya... Boleh jadi kamu sudah terbiasa dengan kabar duka yang datang silih berganti pada minggu-minggu ini... Lantas permisif dengan semua itu dan menjadikan hati nuranimu mati dan egois... Kau tidak perlu percaya pada berita yang ada di media-media... Kau juga tidak wajib membenarkan informasi dari para penyintas, keluarga yang ditinggalkan dan para medis yang sedang berjuang di rumah sakit...bahkan... Kau tidak perlu percaya "dia (covid 19)" itu ada atau ti...

Mari berhitung...

 Nikmat Allah SWT yang terbesar dan tak terhingga... *. Bangun di awal pagi dengan kondisi jiwa dan hati sehat walafiat trus ibadah subuh tepat waktu... *. Bisa menikmati rezeki makanan dan minuman utk bertahan hidup... *. Saling menyapa dengan orang-orang yang aku sayangin walaupun hanya lewat video call atau pun voice call...atau hanya sekedar menyapa lewat chat... *. Bisa menyelesaikan pekerjaan secara online ditemani secangkir kopi susu sachet dengan beberapa biskuit coklat... Dan masih banyak lagi... Rindu...sudah pasti...disaat ingin berjumpa tapi tak kuasa untuk melangkah keluar... Bosan...kadang datang juga menggelitik...ditengah kesibukan "Work From Home"... Peluk erat virtual untuk kalian semua... Insya Allah, ini baik... Allah SWT Maha Bijaksana... Allah SWT Maha Baik... Tetap doa, sehat, tersenyum, bahagia dan bersyukur... Salam Damai,

Take a Break, yeay...

Break sebentar dari rutinitas "Work From Home"... Berjemur sebentar di depan pintu kamar... Dengan menikmati segelas shake..oat, strawberry, pisang, dan susu kacang... Wlpn mataharinya gak terlalu terik di depan pintu... Gak apa, yg penting badannya dah terkena sinar matahari wlpn tipis2... #Stay at home... Tahun kedua pandemi ini gak banyak ingin ini itu... Makan ini itu... Semua sudah lebih dri cukup yang Allah SWT berikan kepadaku sampai detik ini...Alhamdulillah Bisa menyapa dan mengobrol dengan ibu dan bapak lewat video call...Alhamdulillah... Bisa menyapa dan mengobrol sama adik2ku...Alhamdulillah... Bisa menyapa dan mengobrol dengan teman2ku juga sahabatku...Alhamdulillah... Ada 1 atau 2 makanan juga minuman yg bisa dinikmati, Alhamdulillah... Terlebih lagi aku masih diberi kesempatan untuk hidup, bertaubat dan bernafas oleh Allah SWT...itu tiada terkira nikmatnya...Alhamdulillah... Apasaja yg buat hati bahagia lakukan... Selama itu tdk dzalim dan merugikan... Enjoy......

Hampir menyerah...

Sepi... Lesu... Dan... Mungkin sudah mulai jenuh... Atau mulai cuek dan masa bodoh... Pandemi ini memang banyak mengajarkan kepada kita arti sebuah kesabaran... Sabar dalam barisan antrean... Sabar dalam ketidak nyaman memakai masker... Sabar untuk tidak terlalu banyak berinteraksi berbicara baik melalui hape maupun sekedar berbincang untuk bersosialisasi di tempat umum... Ada yang tidak peduli sama sekali... Karena ke egoisan beberapa oknum... Yang melahirkan kaum COVIDiOT... Ada yang paranoid... Karena sudah kehilangan salah satu anggota keluarga tercinta di pandemi ini... Ada yang peduli... Dan menegur apabila ada yang tidak mematuhi pro kes yang ada di suatu tempat layanan publik... Banyak yang sudah gulung tikar... Bahkan banyak pula yang sudah mulai kembang kempis... Apapun situasi tak nyaman yang kalian alami... Kalian tidak sendirian... Aku pun merasakannya... Bersyukur dalam segala suasana dan situasi... Apa yang ada, dinikmati dengan penuh rasa syukur... Apa yang terlepas, an...

Curcol...

  Tiba-tiba pengen curhat di Media Sosial... Terlalu hetic berita yang berseliweran... Dan.. Terlalu menyedihkan kabar yang datang silih berganti... Siang ini... Masih menikmati waktu bekerja dari rumah alias kost ku... Entah mengapa... Hari ini aku merasa jum'at nya lebih sepi dibandingkan jum'at-jum'at yang tlah berlalu... Masih terdengar adzan sholat jum'at berkumandang... Tetapi terasa sepi aja... Hampir 2 tahun pandemi ini hadir... Kenapa aku merasa lonjakan grafiknya yang kedua ini lebih menakutkan dibandingkan setahun yang lalu... Aku kira 1 tahun yang lalu banyak memberikan kita pelajaran... Aku kira 1 tahun yang lalu adalah masa perkenalan yang sudah cukup untuk hidup berdampingan... Aku kira 1 tahun yang lalu adalah hari terberat yang sudah kita lalui... Aku kira... Dan... Aku kira... Kenyataannya kita masih belum belajar banyak tentang semuanya... Angkuh, acuh, cuek, bosan, jenuh dan sombong... Yang hampir mematikan sebagian rasa didalam hati kita... Rasa ped...

Apa makanan yang baik untuk mu???

Disaat ingat syusahnya menjaga timbangan untuk tetap stabil dan ideal.. Disitulah dirimu akan bersyukur dan ingat atas nikmat sepiring makanan yg membuat kamu lupa timbanganmu... Diet dimulai besok aja ah... Kata orang-orang.."Tubuhmu cerminan apa yang dirimu makan"... Sama halnya dengan qolbu ini... Kalaulah dirimu lupa memberikannya makan berupa hikmah dan kebaikan... Jangan harap qolbumu akan sehat... Dia akan penuh dengan kedzaliman, kemungkaran dan kemaksiatan terhadap manusia lain ataupun mahluk lain... Hatimu cerminan dari semua yang kamu kerjakan atau tanamkan... Sejatinya lebih mudah menjaga sesuatu yang kasat mata... Dibandingkan... Yang tak kasat mata... Bercerminlah dengan cermin masing2... Silahkan menilai.. Seberapa rupawannya fisik yang dimiliki dari Penciptaan sempurna Allah SWT... Dan... Seberapa lemah dan lembutnya qalbu yg sudah dimiliki olehmu dari karunia dan pertolongan Allah SWT... Perenungan di pagi ini... Salam Damai,

I got a vaccine Covid 19

Finally, I got the complete Covid 19 vaccine on June, 17, 2021.  I am glad for that because it was a small effort that I have taken. The type of vaccine is Sinophram and I did it at Medistra Hospital, Gatot Subroto, Jakarta.  This is a Gotong Royong vaccine program from the Government of the Republic of Indonesia. The second year of this pandemic era really makes us tired. Maybe some people are getting tired of health protocols, wash your hands, wear a mask, keep your distance and avoid the crowds, it is tiring and not easy. Consistently taking care of it, the most important thing wherever we are. Even though we have been vaccinated, it doesn't mean we are free from the dangers of this Covid 19.  Salam,

Iedul Fitri 1 Syawal 1442 H

  Hai apa kabarmu Ramadhan 1442 H yang masih dilakukan bersama dengan pandemi Covid yang belum berakhir... Semakin terbiasa melakukan Ramadhan didalam keheningan dan kesendirian, aku harap tidak membuatku semakin menggampangkan ibadah khusus dan spesial yang dilakukan 1 tahun sekali ini. Ibadah dan bulan hijriyah yang ekslusif dalam pahala dan keberkahannya, bulan turunnya Alquran Nur Kareem, karena usia tidaklah ada yang mengetahuinya kapan akan berakhir. Ada kesedihan melewati Ramadhan tahun ini yang kurang maksimal untukku karena ada gangguan di awal Ramadhan dan 10 hari terakhir Ramadhan. Dimana aku tidak bisa memaksimalkan ibadahku karena adanya tamu bulanan, tapi Allah SWT selalu memberikan kemudahan untuk hambanya dalam beribadah didalam syariat yang benar. Tahun ini memberanikan diri untuk sholat Ied di masjid terdekat dan aku mengambil tempat tidak didalam masjid. Tissue basah antiseptic dan Handsanitisier juga memakai masker serta berwudhu dan mengenakan mukenah lengkap d...

Kesukaan Baru

Kesukaan baruku di pandemic era tahun kedua ini yaitu menonton acara masak memasak dan mengulik resep. Apakah itu resep masakan, jajanan, kue dan cookies...ini mah udah biasa ya...yang tidak biasanya adalah ada keinginan yang lumayan besar untuk mengeksekusi resep-resep tersebut. No more diet guys... badan semakin membesar karena asupan tak berkurang malahan bertambah sedangkan aktivitas tubuh banyak di rumah saja... Teman-temanku ramai memperlihatkan badan mereka yang jadi (sixpack) karena mereka rajin berolah raga...sorry to say guys...aku lagi tertarik trial and error resep, bukan olah raga... Sejujurnya ku akui, di pandemic era tahun kedua ini aku masih membatasi ruang lingkupku...Tidak terlalu sering bersentuhan di ruang publik dan bertemu orang banyak...  Vaksin memang segera akan dilaksanakan, kami yang berusia 40 an masih sabar menunggu jadwal vaksin untuk kami. Harus diingat guys, Vaksin tidak menjamin diri kita terlepas dari virus Covid, yang katanya menurut informasi yan...

Tamannya orang jatuh cinta dan memendam rindu...

Attention, please.. Ini bukan tentang siapa-siapa...dan menyudutkan siapa-siapa... Iseng bicara dengan diri sendiri... dan Muhasabah diri aja... Bukan untuk berkeluh kesah... Episode 1... Sepasang merpati terbang dilangit biru nan cerah... Kata orang merpati tak pernah ingkar janji... Dia akan selalu dan akan berhasil menemukan jalannya untuk kembali... Tak peduli seberapa cerah dan mendungnya langit... Merpati akan kembali ke rumahnya dengan mudah... Tak perlu petunjuk mata angin ataupun mata kompas untuk menuntunnya pulang kembali... Bahkan sepasang merpati jantan berbulu coklat akan mampu berakselarasi sangat hebat bila menemukan pasangan merpati betina berbulu coklat pula... Merpatipun bisa cemburu, belum pernah dengarkan?? yah, merpatipun bisa cemburu... Episode 2... Nyatanya aku bukanlah seekor merpati... Aku manusia yang lemah dan banyak khilafnya... Aku juga masih banyak harus belajar... Tentang hidup dan Makna Cinta... Cinta antara pencipta dan ciptaanNYA... Cinta antara sesam...

Februari 2021...

  Hai 2021....apa kabarmu?? Masih hidup berdampingan dengan Pandemi Covid 19 dan segala kebiasaan baru yang terus menyesuaikan diri.. Masih kerja dari kost (rumah)...masih membatasi diri bertemu dengan banyak orang...walaupun rindu selalu datang menggoda....hehehehe Memakai masker, ini bukan kebiasaan baru untuk aku, karena sebelum ada pandemi ini aku juga selalu mengenakan masker apabila berada di areal layanan publik...Karena semua aktifitasku di kota besar ini Jakarta, menggunakan transportasi publik baik commutter line, MRT, busway ataupun layanan transportasi online. Handsanitizer dan Tissue basah juga bukan barang baru di dalam tasku, selalu ada barang tersebut didalam tasku sebelum adanya pandemi.... Semakin terbiasa dengan ritme zoom meeting dan koordinasi jarak jauh dengan team kerjaku...Ketergantungan akan signal inet dan bandwidth nya... Sejujurnya dapat melakukan kerja dari rumah itu adalah impianku sedari dulu, alasannya cukup sederhana karena "aku seorang Wanita...