Langsung ke konten utama

Ojek Online..

Adanya ojek Online berupa Gojek, Grab ataupun UBER, merupakan suatu inovasi dalam perkembangan transportasi konvensional di tanah air. Adanya pro dan kontra itu sudah pasti. Disatu pihak para ojek-ojek konvensional merasa sedikit kurang nyaman karena adanya pesaing baru pada area kerja mereka. Para ojek-ojek online tersebut menawarkan banyak kemudahan dan tarif yang lebih jelas dan pasti dibandingkan ojek-ojek konvensional.

Yah, tarif ojek inilah yang sering dikeluhkan banyak para customer ojek konvensional. Bersyukur kalo mendapatkan pengendara ojek konvensional yang jujur dan baik, tidak suka meminta tarif yang agak bombastis hanya karena kita para customer tidak terlalu sering menggunakan jasa para ojek konvensional. Prihatin dan agak sedih sebenarnya melihat dan sering mengalami ini. Jujur, terkadang aku lebih memilih menggunakan jasa para ojek konvensional. Makanya aku sering mengalami sendiri, dipatok harga yang sangat mahal kalau pada saat awal aku tidak melakukan tawar menawar harga. Walaupun aku percaya masih banyak tukang ojek konvensional yang jujur dan menjadikan pekerjaan ini sebagai mata pencaharian mereka yang utama.

Adanya banyak demo penolakan bahkan pembatasan area kerja para ojek online yang dilakukan para ojek konvensional sangat memprihatinkan. Terkadang mereka terlibat saling adu mulut hingga adu kekuatan fisik. Miris melihat fenomena ini. Seharusnya mereka hidup berdampingan karena semua mempunyai sasaran pemasaran yang berbeda. Rezki sudah ALLAH S.W.T atur, tidak akan tertukar jadi gak ada yang perlu dikhawatirkan.

Seharusnya saling tenggang rasa dan introspeksi apa keunggulan dan kekurangan masing-masing. Para ojek konvensional lebih transparant dan jujur dalam tarif, lebih mengutamakan keselamatan customer dengan tidak ugal-ugalan mengendarai kendaraanya. Para ojek online bertenggang rasa untuk tidak menunggu customernya di sekitar pangkalan ojek konvensional alias agak jauh sedikit dari pangkalan ojek konvensional.

Apalah tulisan saya ini, analisa dari kacamata saya sebagai customer dari jasa para ojek konvensional dan para ojek online. Kalau tidak sepakat dengan tulisan saya, saya mohon maaf..









Salam,


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masjid Terapung "Darul Irsyad (aka: Masjid Al-Muhajirin), Selambai, Loktuan, Kalimantan Timur

Tidaklah mudah untuk menghabiskan waktu liburan di daerah Bontang, Kalimantan Timur. Obyek wisata yang terbatas jumlahnya, tidak seperti di daerah-daerah lain. Animo masyarakat Bontang yang tinggi dengan terbatasnya tempat wisata membuat padatnya manusia di setiap tempat-tempat wisata di Bontang, Samarinda ataupun Balikpapan dan sekitarnya. Bersyukur banget bisa berkunjung ke ikon religi terbaru di Kota Bontang, Masjid Terapung "Darul Irsyad yang dahulunya bernama Masjid Al-Muhajirin". Konon kabarnya dari informasi yang aku dapatkan Masjid Al-Muhajirin, Selambai, Loktuan, Bontang adalah salah satu Masjid tertua di Kota Bontang. Darul artinya Rumah... Irsyad artinya Petunjuk... Jadi... Darul Irsyad artinya Rumah (tempat) yang memiliki Petunjuk... Masjid Darul Irsyad ini baru diresmikan oleh Walikota Bontang "Basri Rase" Jum'at pagi, 22 Maret 2022.  Masjid yang sangat indah dengan view lautan biru, kapal-kapal nelayan dan pemandangan pabrik... Masjid yang dibangun...

Berhenti Berharap...

Berhenti berharap.... Kepada manusia... Berhenti berharap... Kepada mahluk... karena perniagaanmu sudah pasti akan merugi... Berharaplah kepada Allah SWT yang Maha Kaya...Maha Baik...Maha Besar...Maha Pengasih dan Maha Penyayang... Menjadi pengingatku... Jangan jadi mahluk yang sombong dan terlalu percaya diri... Karena apapun yang terjadi atas ijin nya... Kita hanya bisa berdoa, berdoa, berdoa... Berusaha... Kembalikan semua urusannya kepada ALLAH SWT... Tak ada yang terlalu menyakitkan atau terlalu memilukan, ini tergantung dari sudut pandangmu melihat semuanya... Jangan membenci dirimu terlalu dalam karena dirimu pun bisa berubah baik, halus dan lembut sepanjang hatimu mau untuk berubah dan terus belajar ilmu kebaikan... Jangan terlalu banyak mendengar dan bergunjing tentang aib, dosa dan kesalahan orang lain... Jangan jadikan itu semua sebagai tolak ukurmu dalam melakukan kebaikan... Ingatlah ALLAH SWT selalu membersamai hati dan jiwa orang-orang yang mengingatnya... Dikala bersama...

Sukses untuk Mommy Ocha

Dear Mommy Ocha, Maaf ya, moms..aku gak ijin dulu ke mommy untuk menuliskan dan memposting moment yang kita lewati di hari terakhir mommy ngantor. Mungkin aku bukan teman yang cukup baik dan perhatian selama ini. Mungkin juga aku pernah buat mommy kesal dan sedikit sebel disaat kita sama-sama mendapat load dan tekanan pekerjaan yang tinggi.  Sengaja aku tuliskan ini di dalam blogku, agar aku dapat mengingat dengan baik setiap moment dalam hidupku yang sudah aku lewati bersama sahabat, teman dan relasi yang sudah banyak membantu dan bekerja sama di dalam perjalanan hidupku sampai saat ini. Mommy masih ingatkan pada obrolan pagi kita waktu masih di gedung Ratu Plaza lt. 22. Tidak mudah melepaskan zona nyaman kita untuk satu atau dua alasan yang kadang dengan ego kita masih mampu katakan bahwa kita mampu menjalani keduanya. Menjadi ibu rumah tangga itu adalah pekerjaan yang mulia sepanjang hidup dari seorang wanita. Salah satu ladang amal seumur hidup dari seorang perem...