Langsung ke konten utama

Review Pensil Alis

Aku tuh suka banget ngumpulin lipstick dan pewarna alis..hehehe...kalo wanita lain mah mungkin sukanya ngumpulin berlian atau dollar kali ya?? habis bagaimana lagi aku baru mampunya ngumpulin lipstick ama pewarna alis, aku mah apa atuh...hehehe..

Baiklah pada tulisan kali ini aku mau mereview sedikit tentang pensil alis yang biasa aku pakai. Mungkin ada banyak merk pensil alis di pasaran yang lebih enak dan mahal harganya dari yang aku punya ini. Lumayan lah aku sudah pernah mencoba beberapa merk dalam negeri dan luar negeri. Buatan dalam negerinya diwakili keluaran Viva cosmetics dan Wardah. Berhubung pensil alis viva kepunyaan aku sudah habis jadi gak kebagian didalam foto. Pensil Viva adalah pensil alis pertama yang aku punya dan pakai untuk belajar dandan. 

*. Viva cosmetics, kemasannya berupa pensil bercover orange, hasil goresannya coklat agak orange kalo aku pakai. Kekerasan pensilnya sedang, kalo baru beli sedikit lunak kalo udah lama, agak sedikit keras. Menggunakannya agak sedikit kuat untuk membingkai alis kemudian di arsir untuk memberi warna alis. Biasanya aku mengaplikasikannya sebelum aku memakai pelembab wajah. Referensi harga persatuannya aku lupa, Kalo gak salah ingat harganya dibawah 50 K deh.

*. Wardah, kemasannya berupa pensil bercover silver, terdapat sikat alis pada tutupnya, hasil goresannya berwarna coklat tua. Kekerasan pensilnya keras, perlu usaha yang lumayan keras untuk menggambar bingkai alis pada permukaan kulit wajahku yang berminyak. Membuat bingkai alis ataupun mengarsir alis agak sedikit kuat menekan pensilnya, Biasanya kalo pakai pensil alis wardah aku menggambar alisku setelah aku memakai bedak. Referensi harga persatuannya aku juga lupa..hehehe..kalo gak salah dibawah 50 K juga deh..

*. Max Factor, kemasannya berupa pensil bercover coklat tua agak sedikit kehitaman, terdapat spon pada ujungnya yang berfungsi sama dengan sikat alis, warna goresannya coklat kehitaman. Ngirit banget  pakainya, karena pensilnya sangat lunak. Jangan terlalu kuat menekannya, hanya perlu arsiran saja trus dibaur dengan sponnya. Warnanya sangat tajam, hati-hati ya memakainya biar gak terlalu strong alis yang dihasilkan nantinya...heheaku mengaplikasikannya sebelum memakai pelembap. Aku selalu lupa kalo ditanya tentang harga..maafkan ya..kalo gak salah harga persatuannya 100 K deh, maklum belinya pas ada diskonan jadi lupa..hehehe


Selain berupa pensil, aku juga mempunyai 1 set pewarna alis berupa pasta keluaran Make up Forever. Biasanya aku pakai kalo lagi ke acara-acara tertentu. Aku juga pernah coba yang keluaran Bobbi Brown kepunyaan kawanku. Mirip dengan keluaran Makeup Forever 1 set pewarna alis dari Bobbi Brown dapat pinset dan kuas kecil, tetapi pewarna alis Bobbi Brown ini berupa bubuk seperti eye shadow gitu..harganya lumayan berat di ongkos, hehehe..

*. Make Up Forever, kemasannya tube berwarna coklat, berupa pasta. Super duper awet, udah 2 th umurnya. Pakainya gak perlu banyak-banyak, sedikit saja. Pertama sisir alis dengan sikat alis, bingkai alis dengan kuas, kemudian arsir dengan kuas bagian tengah alis. Terakhir sisir kembali dengan sikat alis, jangan kuat-kuat sisirnya ya...jangan lupa membersihkan kuas dan sikatnya dengan pembersih makeup atau tissue basah setelah memakainya, biar kalo mau dipakai lagi udah ready dan bulu kuasnya tetap lunak. Jujur aku lupa harganya, agak mahal seingatku. Aku pakainya di eman- eman karena harganya mahal euy...Hehehe






(Kiri) Wardah, (Kanan) Max Factor



Warna goresan pensil Wardah (Bawah)
Warna goresan pensil Max Factor (Atas)




Make Up Forever Eye brows Kit 
(1 set terdiri dari Sikat, Pinset dan Kuas)




Demikian sedikit share dari aku, semoga dapat membantu teman-teman..kurang lebihnya mohon dimaafkan ya...






Salam,


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masjid Terapung "Darul Irsyad (aka: Masjid Al-Muhajirin), Selambai, Loktuan, Kalimantan Timur

Tidaklah mudah untuk menghabiskan waktu liburan di daerah Bontang, Kalimantan Timur. Obyek wisata yang terbatas jumlahnya, tidak seperti di daerah-daerah lain. Animo masyarakat Bontang yang tinggi dengan terbatasnya tempat wisata membuat padatnya manusia di setiap tempat-tempat wisata di Bontang, Samarinda ataupun Balikpapan dan sekitarnya. Bersyukur banget bisa berkunjung ke ikon religi terbaru di Kota Bontang, Masjid Terapung "Darul Irsyad yang dahulunya bernama Masjid Al-Muhajirin". Konon kabarnya dari informasi yang aku dapatkan Masjid Al-Muhajirin, Selambai, Loktuan, Bontang adalah salah satu Masjid tertua di Kota Bontang. Darul artinya Rumah... Irsyad artinya Petunjuk... Jadi... Darul Irsyad artinya Rumah (tempat) yang memiliki Petunjuk... Masjid Darul Irsyad ini baru diresmikan oleh Walikota Bontang "Basri Rase" Jum'at pagi, 22 Maret 2022.  Masjid yang sangat indah dengan view lautan biru, kapal-kapal nelayan dan pemandangan pabrik... Masjid yang dibangun...

Bukan kartu ucapan biasa...

Ucapannya mungkin tak spesial... Tak ada bedanya dengan ucapan kebanyakan orang diluaran sana.. Ibu... Terima kasih banyak... Ikatan batin itu masih kuat... Dari sekian banyak ucapan yg datang pada gadgetku di hari Raya ini... Allah SWT faham aku menunggu ucapan dari Ibu... Hubungan kita unik dan seperti itulah adanya... Along time ago...ketika takdir NYA tak berpihak kepada kami tepatnya aku... Susah untuk menerima diantara semua tekanan... Hanya kebesaranNYA lah yang membuat aku masih mampu berdiri tegak dengan segala rasa syukurku pada Illahi Rabbi... Bahwa Jodoh, hidup mati dan rezki itu "HAK PEROGRATIF" NYA... Tak ada gugatan atas rencanaNYA...bahwa itulah yang terbaik untuk kita semua... Memaafkan diri sendiri dan melanjutkan hidup yang indah kembali sampai di usiaku yg 40 tahuan ini... Aku terberkahi karena Kasih SayangNYA Allah SWT... Doaku selalu semoga Ibu dan keluarga besar Ibu selalu diberikan perlindungan dari Allah SWT... Tak perlu banya...