Langsung ke konten utama

Treasure Island ---> East Borneo part 3

Tanah Kalimantan sangat terkenal dengan pesona hutan tropis dan keaneka ragaman jenis kayu nya. Untuk liburan kali ini saya dan keluarga menyempatkan diri untuk berkunjung ke "Wisata Hutan Bukit Bangkirai".

Jujur dibandingkan wisata Pantai di Kalimantan. Saya lebih penasaran dan tertarik dengan Taman Wisata Bukit Bangkirai. Taman ini terkenal dengan "Canopy Bridge" nya. Apa itu "Canopy Bridge"? Canopy Bridge adalah jembatan gantung. Ya, jembatan gantung yang menghubungkan 2 pepohonan. Tinggi pohonnya sekitar 30 meter lebih. Lebih penasaran lagi kan? Hehehe..

Untuk mencapai "Canopy Bridge" ini kita harus melewati beberapa track.
Track 1 adalah Track M. Prakosa sekitar 150 meter dengan berjalan kaki.
Track 2 adalah Track Djamaludin sekitar 300 meter.
Setelah itu sampailah kita di gate (pintu masuk) "Canopy Bridge".

Oiya untuk menuju Taman Wisata ini, bisa menggunakan kendaraan pribadi roda empat ataupun roda dua. Kondisi jalanannya beraspal dan sempit. Terdapat lubang di beberapa ruas jalan. Ada juga tebing yang longsor dan memakan ruas jalan yang menyebabkan tepi jalan ambles. Selalu berhati-hati ya.

Pemandangan yang akan dijumpai hutan dan pepohonan. Dengan tebing yang curam. Kadang di bahu jalan sebelah kiri, kadang di sebelah kanan.

Hati-hati pula ketika akan melintas dan memotong "Hauling Road" alias jalan tambang sebuah perusahaan Batubara. Kalimantan Timur memang amazing ya..dimana-mana ketemu perusahaan tambang, pipa gas atau minyak, pompa angguk minyak dan kawan-kawannya.
Betapa kayanya negri ini sehingga menarik bagi para koruptor, pengusaha dan teman" nya. Semoga bangsa ini cepat mempunyai pemimpin yang jujur n amanah. Tidak korup dan memikirkan kesejahteraan rakyatnya, aamiin..

Taman ini terletak sekitar 20 kilometer dari simpangan Samboja. Kalo dari arah kota Balikpapan, kita ambil jalan menuju jalan propinsi Balikpapan - Samarinda. Setelah itu simpang Samboja belok kiri. Ada plang berwarna hijau yang bertuliskan "Wisata Bukit Bangkirai" di jalan Simpang Samboja. Kalo masih bingung dengan simpang Samboja dan tidak melihat plang hijau ini..pakai jurus pamungkas..turun dari kendaraan dan nanya ke warga..hehehe

Selain "Canopy Bridge" di hutan ini kita bisa jumpai taman anggrek juga, dan aneka jenis pohon kayu seperti Kayu Ulin yang tersohor kekuatannya, pohon Bangkirai sendiri dan pohon" yang lain.


Dipintu depan sblm tracking





Pembinaan dan pemeliharaannya masih kurang maksimal. Semoga ke depannya PT. Inhutani lebih perhatian lagi dalam mengembangkan taman wisata ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masjid Terapung "Darul Irsyad (aka: Masjid Al-Muhajirin), Selambai, Loktuan, Kalimantan Timur

Tidaklah mudah untuk menghabiskan waktu liburan di daerah Bontang, Kalimantan Timur. Obyek wisata yang terbatas jumlahnya, tidak seperti di daerah-daerah lain. Animo masyarakat Bontang yang tinggi dengan terbatasnya tempat wisata membuat padatnya manusia di setiap tempat-tempat wisata di Bontang, Samarinda ataupun Balikpapan dan sekitarnya. Bersyukur banget bisa berkunjung ke ikon religi terbaru di Kota Bontang, Masjid Terapung "Darul Irsyad yang dahulunya bernama Masjid Al-Muhajirin". Konon kabarnya dari informasi yang aku dapatkan Masjid Al-Muhajirin, Selambai, Loktuan, Bontang adalah salah satu Masjid tertua di Kota Bontang. Darul artinya Rumah... Irsyad artinya Petunjuk... Jadi... Darul Irsyad artinya Rumah (tempat) yang memiliki Petunjuk... Masjid Darul Irsyad ini baru diresmikan oleh Walikota Bontang "Basri Rase" Jum'at pagi, 22 Maret 2022.  Masjid yang sangat indah dengan view lautan biru, kapal-kapal nelayan dan pemandangan pabrik... Masjid yang dibangun...

Berhenti Berharap...

Berhenti berharap.... Kepada manusia... Berhenti berharap... Kepada mahluk... karena perniagaanmu sudah pasti akan merugi... Berharaplah kepada Allah SWT yang Maha Kaya...Maha Baik...Maha Besar...Maha Pengasih dan Maha Penyayang... Menjadi pengingatku... Jangan jadi mahluk yang sombong dan terlalu percaya diri... Karena apapun yang terjadi atas ijin nya... Kita hanya bisa berdoa, berdoa, berdoa... Berusaha... Kembalikan semua urusannya kepada ALLAH SWT... Tak ada yang terlalu menyakitkan atau terlalu memilukan, ini tergantung dari sudut pandangmu melihat semuanya... Jangan membenci dirimu terlalu dalam karena dirimu pun bisa berubah baik, halus dan lembut sepanjang hatimu mau untuk berubah dan terus belajar ilmu kebaikan... Jangan terlalu banyak mendengar dan bergunjing tentang aib, dosa dan kesalahan orang lain... Jangan jadikan itu semua sebagai tolak ukurmu dalam melakukan kebaikan... Ingatlah ALLAH SWT selalu membersamai hati dan jiwa orang-orang yang mengingatnya... Dikala bersama...

Sukses untuk Mommy Ocha

Dear Mommy Ocha, Maaf ya, moms..aku gak ijin dulu ke mommy untuk menuliskan dan memposting moment yang kita lewati di hari terakhir mommy ngantor. Mungkin aku bukan teman yang cukup baik dan perhatian selama ini. Mungkin juga aku pernah buat mommy kesal dan sedikit sebel disaat kita sama-sama mendapat load dan tekanan pekerjaan yang tinggi.  Sengaja aku tuliskan ini di dalam blogku, agar aku dapat mengingat dengan baik setiap moment dalam hidupku yang sudah aku lewati bersama sahabat, teman dan relasi yang sudah banyak membantu dan bekerja sama di dalam perjalanan hidupku sampai saat ini. Mommy masih ingatkan pada obrolan pagi kita waktu masih di gedung Ratu Plaza lt. 22. Tidak mudah melepaskan zona nyaman kita untuk satu atau dua alasan yang kadang dengan ego kita masih mampu katakan bahwa kita mampu menjalani keduanya. Menjadi ibu rumah tangga itu adalah pekerjaan yang mulia sepanjang hidup dari seorang wanita. Salah satu ladang amal seumur hidup dari seorang perem...