Langsung ke konten utama

Rindu

Setelah vakum nulis" selama 1 tahun karena fokus pada perkembangan kesehatan kkku tercinta...Entah mengapa pagi ini tiba-tiba pengen ngetik di blog lagi...

Sudah lama sekali gak nulis tiba- tiba ingin menulis  sesuatu tentang kenangan bersama kakakku..i luv you kak...1 tahun 3 bulan sudah kk meninggalkan kami, tapi perasaan ini rasanya masih berat untuk menerima bahwa kk telah pergi untuk selamanya...Airmataku masih menetes bila kulantunkan doa" utk kk...kerinduanku sering datang walaupun sudah kunjungi pusara kk..ikhlas dan sabar...kini aku semakin mengerti mengapa Allah memberikan ganjaran pahala dan banyak kebaikan bagi org" yang bersabar...berat tapi harus kuat dan harus mampu menjalaninya...

Kakak dan aku hanya terpaut 1 tahun, ya persis 1 tahun. Kami seperti anak kembar disaat kecil, dengan tinggi badan yang hampir sama dan selalu dibelikan barang yang sama oleh Mama. Mulai dari baju, tas, sepatu, sandal, anting dll. Kalaupun berbeda hanya berbeda warna saja, karena kata mama kulitku lebih coklat dan sedikit gelap daripada kulit kakak. hahahaha

Aku faham sekali kakak tidak akan baca tulisanku ini dan tidak akan pernah karena saat tulisan ini aku ketik.. kakak sudah diSurga Rabb kita bersama Uti, Kakung dan Uyut tercinta, Aamiin...

Beberapa hari ini bayangan kakak selalu datang melintas dipenglihatanku, apakah kakak rindu kepadaku?aku selalu merindukan kakak disini bersama doa-doa yang selalu kupanjatkan untuk kita semua. dan air mataku masih mengalir bila mengingat semua kenangan kita. Kakak tau kan aku paling cengeng. Aku gampang sekali nangis kalo kita dulu berantem berebut bantal, padahal bantal dirumah banyak tapi kenapa setiap malam kita selalu berebut mengenai ini? hehehe

Dari sekian banyak kenangan berantem yang pernah terjadi, hanya satu yang membuat mama marah besar kepada kita disaat aku berantem dengan kakak dikamar mandi yang menyebabkan gigi kakak patah dan kaki ku berdarah. Aku juga lupa kenapa kita berdua bisa berantem di kamar mandi ya??...kakak juga ngambek sama aku dan beberapa hari mendiamkanku. Maafkan aku ya kak..

Kenakalan anak kecil di tahun 80 an, masih juga teringat bagaimana kakak mengajari aku cara memanjat pohon. Agar aku bisa ikut dengan kakak kalo maen di pohon kersen tetangga...hahahaha..kenapa sewaktu kita kecil suka banget memanjat pohon buah milik tetangga ya, kak?entah itu pohon kersen, jambu air, jambu biji, rambutan sampai pohon kecapi...xixixi

Dan sewaktu di bangku sekolah menengah pertama, kita bersekolah di sekolah yang terpisah. Kakak sekolah di Yayasan dan aku sekolah di Negri. Kakak yang lebih tomboy dari aku tapi malah dimasukkan les tari tradisional dengan bude sewaktu di Balikapapan dan bergabung dengan kelompok tari modern di sekolah menengah pertama, Sedangkan aku yang cengeng malah dimasukkan bela diri sama Bapak...mungkin biar kita seimbang ya kak. Sewaktu dibangku sekolah pertama ini lah perubahan fisik kita sudah mulai terlihat, kakak mulai memperlihatkan kecantikan fisik yang lebih baik daripada aku..Aku dengan kecungkringan dan kehitaman kulitku akibat gak pernah absen latihan beladiri...

Kita punya aturan unik tentang pertemanan dengan anak laki-laki di sekolah kita..dan aturan tersebut baru pertama kali ini aku bocorin setelah kk tiada..

Pertama, kalo ada anak laki-laki dari sekolah kakak, aku gak boleh sok akrab. Begitupula sebaliknya dengan kakak, kalo ada anak laki-laki dari sekolahku, kakak gak boleh sok akrab...
Kedua, kalo ada anak laki-laki yang mengejek aku atau kakak, kita tidak boleh berteman dengan anak laki-laki tersebut walaupun anak itu ganteng...hahaha Dan kerennya aturan tersebut kita pegang sampai kita besar bahkan kita dewasa.

Masa-masa di sekolah pertama kita masih sering berantem gara-gara pinjem-pinjeman baju, sepatu atau ikat rambut yang disebabkan hanya karena salah satu dari kita ada yang tidak tertib dalam perjanjian pinjam meminjam barang tersebut..karena seringnya kita ribut perihal tersebut membuat mama selalu mengancam akan membawa kita berdua ke ustad atau kiai untuk di ruqyah biar gak suka berantem...dan ajaibnya ancaman mama ini mempan banget untuk menakut-takuti kita..hahahaha

Fase-fase di Sekolah Menengah Atas adalah masa-masa terberat aku sebagai adik kakak. Kakak semakin cantik dan aku semakin hitam juga berjerawat..dan parahnya teman-teman SMA kita banyak yang tidak percaya bahwa kita saudara kandung sedarah seibu dan sebapak...hahaha..kacau banget kan?? bahkan ada beberapa dari teman SMA kita yang percaya dengan rumor bahwa aku adalah anak pembatu di rumah kakak...hahahaha...Kakak bilang kepadaku jangan bersedih, mereka juga gak lebih cantik, ganteng dan pintar dari adik. Jadi jangan terpengaruh dengan omongan mereka...huhuhu...inilah efek dari keteguhan kakak yang mengatakan tidak akan bersekolah kalo tidak satu sekolah denganku...alasannya cukup sederhana karena pada waktu itu kita berdua belum mempunyai kawan ditanah Jawa Timur...walaupun  semua keputusan kakak membuat adikmu ini menjadi bulan-bulanan para penggemarmu, kak..aku rela..hehehehe...resiko punya sodara cantik dan ganteng ya gini deh...hahaha...

Padahal kata orang masa-masa SMA itu masa yang paling indah, tapi bagiku tidak karena kehidupan yang aku jalani sebagai siswa SMA tidak sama dengan cerita difilm-film atau lagu-lagu yang ngetop pada saat itu...tidak sedikit anak laki-laki dari sekolah kita yang mendekati aku hanya karena mau mendekati kakak. Akh, pada saat itu ada rasa kesal dengan sikap mereka tapi selepas fase itu aku bangga sekali punya kakak yang banyak penggemarnya..hahaha

Fase duduk dibangku perkuliahan, kakak mengalah untuk kemajuan pendidikanku...terharu sekaligus tanggung jawab yang berat bagi aku sebagai adik. Kita selalu bersama-sama 1 kost bahkan 1 kamar...walaupun lagi" kita tidak dipercaya sebagai sodara kandung oleh ibu kost. Ibu kost tidak percaya dengan penjelasan kita, yg pada akhirnya beliau percaya setelah melihat kartu keluarga yang dikirim oleh Bapak waktu itu...ibu kost percaya, teman" kita masih banyak yg tidak percaya kita adalah sodara kandung...tapi kita sudah tidak memperdulikan karena kita sudah pernah melewati masa" seperti itu ketika dibangku sekolah menengah atas...

Terlalu banyak cerita dan kisah kita berdua....saling sayang, cinta, rindu, berbagi bahkan berantem yang sudah kita lewati....

Semoga Allah menerima semua amal kebaikan dan ibadah kk....dilapangkan kuburnya di berikan tempat yang baik di kampung akhirat dan dimaafkan semua kekhilafan kk...aamiin...al fatehah...

I lov you, kak...so much...lebih dri yang kk lihat....
Aku rindu kak..so much....doaku selalu untuk kakak, uti, kakung dan uyut...











Salam,



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masjid Terapung "Darul Irsyad (aka: Masjid Al-Muhajirin), Selambai, Loktuan, Kalimantan Timur

Tidaklah mudah untuk menghabiskan waktu liburan di daerah Bontang, Kalimantan Timur. Obyek wisata yang terbatas jumlahnya, tidak seperti di daerah-daerah lain. Animo masyarakat Bontang yang tinggi dengan terbatasnya tempat wisata membuat padatnya manusia di setiap tempat-tempat wisata di Bontang, Samarinda ataupun Balikpapan dan sekitarnya. Bersyukur banget bisa berkunjung ke ikon religi terbaru di Kota Bontang, Masjid Terapung "Darul Irsyad yang dahulunya bernama Masjid Al-Muhajirin". Konon kabarnya dari informasi yang aku dapatkan Masjid Al-Muhajirin, Selambai, Loktuan, Bontang adalah salah satu Masjid tertua di Kota Bontang. Darul artinya Rumah... Irsyad artinya Petunjuk... Jadi... Darul Irsyad artinya Rumah (tempat) yang memiliki Petunjuk... Masjid Darul Irsyad ini baru diresmikan oleh Walikota Bontang "Basri Rase" Jum'at pagi, 22 Maret 2022.  Masjid yang sangat indah dengan view lautan biru, kapal-kapal nelayan dan pemandangan pabrik... Masjid yang dibangun...

Berhenti Berharap...

Berhenti berharap.... Kepada manusia... Berhenti berharap... Kepada mahluk... karena perniagaanmu sudah pasti akan merugi... Berharaplah kepada Allah SWT yang Maha Kaya...Maha Baik...Maha Besar...Maha Pengasih dan Maha Penyayang... Menjadi pengingatku... Jangan jadi mahluk yang sombong dan terlalu percaya diri... Karena apapun yang terjadi atas ijin nya... Kita hanya bisa berdoa, berdoa, berdoa... Berusaha... Kembalikan semua urusannya kepada ALLAH SWT... Tak ada yang terlalu menyakitkan atau terlalu memilukan, ini tergantung dari sudut pandangmu melihat semuanya... Jangan membenci dirimu terlalu dalam karena dirimu pun bisa berubah baik, halus dan lembut sepanjang hatimu mau untuk berubah dan terus belajar ilmu kebaikan... Jangan terlalu banyak mendengar dan bergunjing tentang aib, dosa dan kesalahan orang lain... Jangan jadikan itu semua sebagai tolak ukurmu dalam melakukan kebaikan... Ingatlah ALLAH SWT selalu membersamai hati dan jiwa orang-orang yang mengingatnya... Dikala bersama...

Sukses untuk Mommy Ocha

Dear Mommy Ocha, Maaf ya, moms..aku gak ijin dulu ke mommy untuk menuliskan dan memposting moment yang kita lewati di hari terakhir mommy ngantor. Mungkin aku bukan teman yang cukup baik dan perhatian selama ini. Mungkin juga aku pernah buat mommy kesal dan sedikit sebel disaat kita sama-sama mendapat load dan tekanan pekerjaan yang tinggi.  Sengaja aku tuliskan ini di dalam blogku, agar aku dapat mengingat dengan baik setiap moment dalam hidupku yang sudah aku lewati bersama sahabat, teman dan relasi yang sudah banyak membantu dan bekerja sama di dalam perjalanan hidupku sampai saat ini. Mommy masih ingatkan pada obrolan pagi kita waktu masih di gedung Ratu Plaza lt. 22. Tidak mudah melepaskan zona nyaman kita untuk satu atau dua alasan yang kadang dengan ego kita masih mampu katakan bahwa kita mampu menjalani keduanya. Menjadi ibu rumah tangga itu adalah pekerjaan yang mulia sepanjang hidup dari seorang wanita. Salah satu ladang amal seumur hidup dari seorang perem...