Langsung ke konten utama

Perpisahan Duet Maut EDP

Lagi iseng mencari inspirasi untuk bahan tulisan di blogku. Membuka kembali kumpulan foto-foto yang ada. Nah, nemu deh folder yang judulnya “Perpisahan Duet Maut EDP”, kalau dilihat dari judulnya dahsyat banget ya. Judul yang sangat komersil dan boom bastis menurutku. Hehehe…
Tiba-tiba tergelitik untuk menyimpan memori dan kenangan moment tersebut di blogku. Mendedikasikan tulisan di blogku untuk pasangan “Duo Maut (mommy Cindy dan bunda Zhafran), punten ya mommy dan bunda kalau ada tulisanku yang kurang berkenan…hehehe

Kadang skenario yang sempat kita tuliskan sedikit berbeda jalan dengan skenario yang sudah ALLAH S.W.T tuliskan. Yang pasti itu semua untuk kebaikan kita.

Walaupun kadang sulit dan teramat berat untuk berpegang kepada satu syarat yang ALLAH minta yaitu “Percaya dan Yakin”.

Terlalu sempit berpikir bahwa rezki yang ALLAH beri hanya sebatas materi. Keluarga yang mencintai dan menyanyangi kita dengan tulus, kesehatan dan teman-teman yang baik dan tulus. Itu semua adalah rezki yang tak ternilai harganya.

Pagi itu seperti biasanya aku tiba di kantor jam 06.45 pagi. Kantor masih sedikit sepi dan lengang. Pak Rohadi dan Pak Rori selaku front man dikantor sedang membagikan minuman pagi itu.  Satu persatu  beberapa teman datang dan kantorpun mulai ramai oleh penghuninya.

Pesawat telepon dimejaku berbunyi yang ekstensinya berasal dari Pak Boss. Ya, pagi itu tepat dihari jum’at minggu keempat dibulan Mei tahun 2016. Bapak meminta aku untuk mengumpulkan dan memberitahukan teman-teman yang berada satu divisi dengan aku untuk berkumpul bersama pada jam istirahat kantor nanti ba’da solat jum’at. 

Untuk apa? Untuk makan siang bersama, dimana? Di sebuah restoran padang yang tidak jauh dari kawasan kantorku, siapa aja? Teman satu divisi dan beberapa teman dari divisi yang berbeda, dalam rangka apa? Perpisahan dan ucapan terimakasih pak Boss kepada 2 orang dari team Beliau yang harus dengan terpaksa tereliminasi dari team. Pertanyaan yang pendek dan detail dari teman-teman disaat aku menyampaikan pesan dari Pak Boss.

Terharu?? pasti banget sampai ada yang menitikkan airmata. Airmata bahagia atau sedih, ah hanya pemilik airmata yang mengetahuinya. Apapun itu aku yakin dan percaya semuanya pasti baik karena itulah hebatnya seorang muslim, tak ada bedanya apakah dia sedang dalam keadaan bahagia dan sedang dalam kesusahan selama dia mau bersyukur dalam mendapatkan kebahagian dan bersabar didalam kesusahan. InsyaALLAH, aamiin…semangat terus ya mommy dan bunda...^_^












Salam,

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masjid Terapung "Darul Irsyad (aka: Masjid Al-Muhajirin), Selambai, Loktuan, Kalimantan Timur

Tidaklah mudah untuk menghabiskan waktu liburan di daerah Bontang, Kalimantan Timur. Obyek wisata yang terbatas jumlahnya, tidak seperti di daerah-daerah lain. Animo masyarakat Bontang yang tinggi dengan terbatasnya tempat wisata membuat padatnya manusia di setiap tempat-tempat wisata di Bontang, Samarinda ataupun Balikpapan dan sekitarnya. Bersyukur banget bisa berkunjung ke ikon religi terbaru di Kota Bontang, Masjid Terapung "Darul Irsyad yang dahulunya bernama Masjid Al-Muhajirin". Konon kabarnya dari informasi yang aku dapatkan Masjid Al-Muhajirin, Selambai, Loktuan, Bontang adalah salah satu Masjid tertua di Kota Bontang. Darul artinya Rumah... Irsyad artinya Petunjuk... Jadi... Darul Irsyad artinya Rumah (tempat) yang memiliki Petunjuk... Masjid Darul Irsyad ini baru diresmikan oleh Walikota Bontang "Basri Rase" Jum'at pagi, 22 Maret 2022.  Masjid yang sangat indah dengan view lautan biru, kapal-kapal nelayan dan pemandangan pabrik... Masjid yang dibangun...

Dalgone Coffe Brown Sugar Stay at home versi aku

" Dalgone Coffe Brown Sugar " Stay at Home versi aku... Sejujurnya sudah lama sekali pengen buat minuman ini sejak 3 bulan yang lalu, aku nonton cara pembuatannya di stasiun Televisi Korea...Tapi terkendala gak punya mixer ataupun hand mixer...Gak punya whipping cream ...Akhirnya cari-cari nemu alternatif resep yg gak pakai mixer dan praktis..Langsung deh aku eksekusi aja... Gak pakai Whipping cream, gak pakai mixer...Hanya pakai alat sederhana yg aku punyai...maklum anak kost, mau beli perabotan yg lengkap..Nanti riweh kalo mau pindah"... Bahan Dalgone nya: 2 sdm coffe tanpa ampas merk apasaja yg ada di rumah kalian, kalau bisa ekspresso (jangan coffe instant yang 3 in one ya, gak akan bisa jadi foamnya... Aku pakai 1 sdm coffe ) 2 sdm brown sugar (bisa pakai gula putih kok kalo gak ada brown sugar, aku pakai 1 sdm brown sugar).. 2 - 3 sdm air panas...(aku pakai 1 sdm air panas)... Saringan teh yg kecil sebagai pengaduk untuk buat foamnya... Piring ukuran ...

4 Tahun sudah...

  Dear Kak... 4 tahun sudah kakak meninggalkan kami... Masih di bulan Syawal... Kami adikmu berkunjung ke rumah abadi Kakak... Taman Pemakaman Umum Srenseng Sawah... Salah satu pemakaman umum yang asri walaupun sedikit panas tetapi cukup terawat, Kak... Rindu, Kak... Sangat... Airmataku kemaren menitik... Ingin berbagi cerita tentang Tole yang beranjak dewasa... Kemaren Iedul Fitri, Tole mengunjungi keluarga di Kalimantan Timur... Bapak dan Mamak bahagia sekali, Kak... Sepintas sekelebatan di pandangan mataku, ada bayangan kakak... Aku masih tidak menyangka menjemput Tole sendirian tanpa Kakak... Gak apa ya, Kak... Aku nangis sebentar waktu itu... Tetapi segera aku hapus agar tak terlihat oleh Tole, Mamak dan Bapak... Aku tidak ingin merusak momentnya, Kak... I love you so much... I miss you so much, Kak... Doaku selalu untukmu... Diberikan syurga terbaikNYA Allah SWT , Aamiin... Hold my hand...everything will be ok... Salam,